WELCOME--- SUGENG RAWUH--- SELAMAT DATANG--- AHLAN WASAHLAN---"BERSATU KITA MAMPU"... WELCOME--- SUGENG RAWUH--- SELAMAT DATANG---AHLAN WASAHLAN--- "BERSAMA KITA BISA"...

Thursday, March 12, 2009

PERAN PERAWAT KOMUNITAS DALAM PRAKTEK ASUHAN KEPERAWATAN


Komunitas adalah kelompok sosial yang tinggal disuatu tempat, saling berinteraksi satu sama yang lain, saling mengenal serta mempunyai minat dan interest yang sama. (WHO).

Komunitas adalah kelompok dari masyarakat yang tinggal di suatu lokasi yang sama dan dibawah pemerintahan yang sama, area atau lokasi yang sama dimana mereka tinggal, kelompok sosial yang mempunyai interest yang sama (Linda Jarvis)

Komunitas dipandang sebagai target pelayanan kesehatan sehingga diperlukan suatu kerjasama yang melibatkan secara aktif masyarakat untuk mencapai peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang optimal, untuk itu dalam pelaksanaan asuhan keperawatan yang diberikan di komunitas merupakan suatu upaya yang essensial atau sangat di butuhkan oleh komunitas, mudah dijangkau, dengan pembiayaan yang murah, lebih ditekankan pada penggunaan teknologi tepat guna.

Peran serta masyarakat sangatlah dibutuhkan, dimana individu, keluarga maupun masyarakat sebagai pelaku kegiatan upaya peningkatan kesehatan serta bertanggungjawab atas kesehatannya sendiri berdasarkan asas kebersamaan dan kemandirian.

Keperawatan komunitas merupakan sintesa dari praktik keperawatan dan praktek kesehatan masyarakat yang diaplikasikan untuk meningkatkan kesehatan dan pemeliharaan kesehatan dari masyarakat.

Praktik dilaksanakan secara komprehensif dan umum , tidak hanya terbatas pada usia kelompok tertentu atau diagnosa tertentu. Tanggung jawab yang dominan adalah terhadap komunitas secara keseluruhan dan pelayanannya diberikan secara langsung, berkelanjutan dan tidak episodic yang ditujukan kepada individu , keluarga dan kelompok maupun masyarakat.

Bantuan yang diberikan berorientasi pada ketidaktahuan, ketidakmampuan serta ketidakmauan masyarakat dalam upaya peningkatan kesehatannya atau upaya peningkatan pengetahuan, ketrampilan serta sikap dalam menghadapi masalah kesehatan yang sedang dihadapinya.

Keperawatan komunitas mempunyai tujuan membantu masyarakat dalam upaya peningkatan kesehatan dan pencegahan terhadap penyakit melalui:

· Pemberian asuhan keperawatan secara langsung kepada individu, keluarga dan kelompok dalam masyarakat, dengan strategi intervensi yaitu proses kelompok, pendidikan kesehatan serta kerjasama ( partnership).

· Memperhatikan secara langsung terhadap status kesehatan seluruh masyarakat secara komprehensif, dengan sasaran seluruh masyarakat termasuk individu, keluarga serta kelompok yang beresiko tinggi.

Pada praktek asuhan keperawatan komunitas harus mempertimbangkan beberapa prinsip, diantaranya adalah:

· Kemanfaatan

Semua tindakan dalam asuhan keperawatan komunitas harus memberikan manfaat yang besar bagi komunitas.

· Kerjasama.

Kerjasama dengan klien dalam waktu yang panjang dan bersifat berkelanjutan serta melakukan kerjasama lintas program dan sektoral.

· Secara langsung.

Asuhan keperawatan diberikan secara langsung: mengkaji dan intervensi klien dan lingkungannya termasuk lingkungan sosial, ekonomi serta fisik, mempunyai tujuan utama peningkatan kesehatan dan pencegahan kesehatan.

· Keadilan.

Tindakan yang dilakukan harus disesuaikan dengan kemampuan atau kapasitas dari komunitas itu sendiri.

· Autonomi

Klien/komunitas diberi kebebasan dalam memilih serta melaksanakan beberapa alternatif terbaik dalam menyelesaikan masalah kesehatan yang ada

Beberapa keyakinan yang mendasari praktek asuhan keperawatan komunitas yaitu:

1. Pelayanan kesehatan sebaiknya tersedia, dapat dijangkau, dapat diterima oleh semua orang.

2. Penyusunan kebijakasanaan kesehatan seharusnya melibatkan penerima pelayanan kesehatan.

3. Perawat sebagai pemberi pelayanan kesehatan dan klien sebagai penerima pelayanan kesehatan dapat membentuk kerjasama untuk mendorong dan mempengaruhi perubahan dalam kebijakan dan pelayanan kesehatan.

4. Lingkungan berpengaruh terhadap kesehatan penduduk, kelompok, keluarga dan individu.

5. Pencegahan penyakit sangat diperlukan untuk peningkatan kesehatan.

6. Kesehatan merupakan tanggungjawab setiap individu.

7. Klien merupakan anggota tetap tim kesehatan.

Individu dalam komunitas bertanggungjawab untuk kesehatannya sendiri dan harus didorong serta dididik untuk berperan dalam pelayanan kesehatan.

Dalam memberikan pelayanan keperawatan komunitas , perawat dapat berperan sebagai :

· Pelaksana

· Pendidik

· Pengelola

· Peneliti

· Manager

· Konsultan dalam keperawatan komunitas.

Perawat komunitas dapat bekerja diberbagai tatanan : klinik rawat jalan , kantor kesehatan , kesehatan kerja , sekolah , rumah , perkemahan , institusi pemeliharaan kesehatan , tempat – tempat pengungsian , dll.

No comments:

Post a Comment